NU Lebaksiu Online – Regenerasi kepemimpinan di tubuh Fatayat Nahdlatul Ulama terus berjalan dinamis. Kali ini, giliran Pimpinan Ranting Fatayat NU Kalimiring, Desa Yamansari, Kecamatan Lebaksiu, yang menggelar musyawarah pemilihan ketua baru untuk masa khidmat 2025–2029. Dalam forum yang berlangsung penuh kekeluargaan tersebut, Nur Khakimah terpilih secara mufakat sebagai ketua baru, menggantikan Hj. Khozainul Muna yang telah memimpin sejak awal berdirinya ranting Fatayat NU di Kalimiring.
Acara pemilihan dan serah terima kepemimpinan berlangsung di Rumah sahabat Fatayat Kalimiring Desa Yamansari dengan dihadiri oleh jajaran pengurus lama, perwakilan PAC Fatayat NU Kecamatan Lebaksiu, tokoh Muslimat NU, serta kader-kader muda Fatayat NU setempat. Kegiatan dimulai dengan pembacaan tahlil dan sholawat bersama, dilanjutkan laporan pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya dan pembacaan hasil musyawarah pemilihan ketua baru.
Dalam sambutannya, Hj. Khozainul Muna menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kerja sama seluruh kader Fatayat selama masa kepemimpinannya. Ia juga mengungkapkan rasa bangga karena organisasi yang dirintis sejak awal kini telah tumbuh menjadi wadah pembinaan perempuan muda Nahdliyyin yang aktif dan produktif di tengah masyarakat.
“Alhamdulillah, Fatayat NU Kalimiring kini telah memiliki struktur yang solid dan kegiatan yang hidup. Saya percaya di bawah kepemimpinan sahabat Nur Khakimah, organisasi ini akan semakin berkembang dan membawa manfaat yang lebih luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, ketua terpilih Nur Khakimah menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia bertekad melanjutkan perjuangan dan pengabdian Fatayat NU dalam mengokohkan peran perempuan muda di bidang sosial, keagamaan, dan pemberdayaan masyarakat.
“Fatayat NU harus terus menjadi pelopor dalam kegiatan yang membawa nilai kemaslahatan. Kami siap melanjutkan perjuangan para pendahulu dengan semangat khidmat dan kebersamaan,” tutur Nur Khakimah.
Lina Ulfah, Ketua PAC Fatayat NU Kecamatan Lebaksiu dalam sambutannya mengapresiasi kekompakan dan semangat kader Fatayat NU Kalimiring. Menurutnya, proses regenerasi yang berjalan baik merupakan cermin kedewasaan organisasi dan wujud nyata kaderisasi di lingkungan Nahdlatul Ulama.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama dan penyerahan bendera pataka Fatayat NU kepada ketua terpilih sebagai simbol amanah dan tanggung jawab kepemimpinan baru. Suasana haru dan semangat tampak menyelimuti seluruh peserta yang hadir, menandai awal baru bagi kiprah Fatayat NU Ranting Kalimiring Desa Yamansari untuk masa khidmat 2025–2029.
—
By djaf
Comment